Menarik ! Bahan Yang Mengandung Semikonduktor Pada Komponen Elektronik

Hai hai hai... kembali lagi sama aku swedy... seperti biasa kali ini pembahasannya masih sedikit relate dari sebelumnya. Ada yang bisa menerka ? atau sudah tau ?

Pada hari ini pembahasannya masih sama terkait jenis bahan yang mengandung semikonduktor. Apalagi kalau bukan transistor bipolar. Di mana transistor bipolar mengandung dua jenis bahan semikonduktor. Transistor bipolar disebut bipolar karena aliran arus utama yang melaluinya terjadi pada dua jenis semikonduktor: P dan N, karena arus utama mengalir dari emitor ke kolektor (atau sebaliknya). Dengan kata lain, dua jenis pembawa muatan - elektron dan lubang - membentuk arus utama melalui transistor ini. Seperti dapat dilihat, arus kendali dan arus kendali selalu berjalan bersama melalui kawat emitor dan arusnya searah panah transistor. Ini adalah aturan pertama dan terpenting saat menggunakan transistor: semua arus harus mengalir ke arah yang benar agar perangkat berfungsi sebagai pengatur arus. Arus driver kecil biasanya disebut arus basis karena merupakan satu-satunya arus yang melewati basis transistor. Sebaliknya, arus besar yang digerakkan disebut arus kolektor karena merupakan satu-satunya arus yang melewati kabel kolektor. Arus emitor adalah jumlah dari arus basis dan kolektor menurut hukum arus Kirchhoff. Kurangnya arus melalui basis transistor mematikan transistor sebagai sakelar terbuka dan mencegah arus melewati kolektor. Arus basis menyalakan transistor seperti sakelar tertutup dan membiarkan arus dalam jumlah proporsional melalui kolektor. Arus kolektor dibatasi terutama oleh arus basis, terlepas dari tegangan yang tersedia untuk mendorongnya. Bagian selanjutnya akan melihat lebih detail pada penggunaan transistor bipolar sebagai elemen switching.

Salah satu gambaran komponen semikonduktor yang mengandung bahan tersebut ialah IGBTS FS100R12KT4G INFINEON TECHNOLOGIES Transistor bipolar dinamai demikian karena arus yang digerakkan harus melewati dua jenis semikonduktor: P dan N. Arus terdiri dari aliran elektron dan lubang di berbagai bagian transistor. Transistor bipolar terdiri dari struktur semikonduktor P-N-P atau N-P-N. Tiga konduktor transistor bipolar disebut emitor, basis dan kolektor. Transistor bertindak sebagai pengatur arus, memungkinkan arus kecil untuk menggerakkan arus yang lebih besar. Jumlah arus yang diizinkan antara kolektor dan emitor terutama ditentukan oleh jumlah arus yang bergerak antara basis dan emitor. Agar transistor berfungsi dengan baik sebagai pengatur arus, arus kontrol (basis) dan arus terkontrol (kolektor) harus menuju ke arah yang benar: tambahan terhubung ke emitor dan menuju ke arah simbol panah emitor.

jika kamu ingin membeli komponen elektronik semikonduktor dengan bahan tersebut. Carilah distributor, toko atau supplier terbaik terpercaya teroriginal se Indonesia. Pastikan mereka amanah barang original dan bergaransi.

sumber : https://elektrindo.co.id/igbts/fs100r12kt4g-infineon-technologies/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apakah Kekurangan Dari Komponen Elektronik IGBTS

Menarik ! Inilah Yang Perlu Kamu Ketahui Mengenai USB SWITCH

Menarik ! Ternyata Inilah Gejala Buruk Pada Sekring Alternator